Pendahuluan
Ohiki atau di jepang di sebut juga Minohiki Chabo bukan berarti bahwa Ohiki adalah versi Bantam dari Minohiki, melainkan menunjukan ciri ayamnya yaitu; Minohiki yang berarti terseret dan Chabo
berarti Mini/Bantam. Jadi Ohiki adalah ayam ekor panjang dari Jepang yang
berukuran Bantam atau Mini dan Ohiki
termasuk jenis True Bantam yang artinya bukan merupakan ukuran mini /
bantam dari ayam lain dan tidak memiliki ukuran besar / standart. Kata Ohiki
sendiri terdiri dari “O” yang berarti ekor dan “Hiki” yang berarti terseret,
sehingga secara bebas dapat diartikan sebagai Ekor yang terseret (karena
panjang)
Sejarah
Berbicara sejarah Ohiki maka tak
lepas dari Onagadori sebagai nenek moyang Ayam Ekor Panjang. Para
ahli percaya bahwa Ohiki pada awalnya merupakan persilangan dari Chabo atau
Pekin dengan Onagadori yang dilakukan pada sekitar tahun 1818 – 1868 di
provinsi Tosa (sekarang wilayah Kochi) , tempat yang sama dengan asal muasal
Onagadori. Jadi, jika sebagian orang berusaha membuat imitasi Ohiki dengan
modal Onagadori hal ini tidaklah salah, tetapi perlu diingat bahwa mereka telah
menyempurnakan bentuk Ohiki yang indah ini ratusan tahun.
Walau pada awalnya Ohiki disebut
sebagai Minohiki-Chabo, sebenarnya Ohiki tidak memiliki kaitan dengan Minohiki
melainkan dengan Onagadori, seperti disebut diatas. Penamaan ini hanya untuk
menunjukan cirikhas dari ayam ini, yaitu rawisnya yang jatuh dan panjang dengan
ukuran Bantam. Pada zaman Edo , Ohiki dikenal dengan beberapa nama lainnya,
yaitu Kogate NO Shokaku (Bantam
Shokaku) dan Totenko Bantamu (Bantam
Totenko). Kedua nama ini tidak menunjukan bahwa Ohiki merupakan versi Bantam
dari Shokaku dan Totenko, melainkan memiliki kaitan atau masih keturunan dari keduanya.
Hal ini juga diperkuat oleh pengujian
DNA yang dilakukan Universitas Kagoshima bahwa memang Ohiki memiliki
keterkaitan dengan Onagadori, Totenko dan Shukaku
Ohiki, sebagai salah satu ayam
hias memiliki keindahan dan keunikan tersendiri. Diantara keunikan tersebut
ialah bentuk badannya yang bulat mirip Pekin/Cochin walau bentuk Cochin dan
Ohiki saat ini telah memiliki perbedaan dikarenakan selektif breed. Ukurannya
kecil dengan ekor panjang yang naik dr pangkal ekor kemudian menjuntai panjang
menambah keindahan ayam ini. Ditambah lagi rawisnya yang panjang dan terseret
merupakan salah satu point keindahan Ohiki.
Atas dasar itulah, Farry YS
selaku penghobby ayam hias unik dan langka berusaha mendatangkan Ohiki. Dan
pada pertengahan September 2015 berhasil didatangkan Ohiki dari Eropa yang
terkenal dengan kualitas ayam hiasnya.
Dengan aneka keindahan dan keunikan tersebut
maka Ohiki merupakan peliharaan yang ideal bagi taman anda yang mendambakan
keindahan dan keunikan bukan yang biasa. Tetapi hal yang sulit adalah, Ohiki
merupakan salah satu jenis ayam yang masih langka.
Jengger : Wilah (single) berwarna
merah terang
Mata : Merah-Coklat
Cuping : Putih
Sudut ekor : 30 derajat
Referensi